10 Fakta Menarik Desa Giethoorn, Desa Unik yang Tidak Memiliki Jalan Raya

Stephanie

Fakta Menarik Desa Giethoorn, Desa Unik yang Tidak Memiliki Jalan Raya

Desa Giethoorn, yang terkenal dengan kanalnya yang indah dan tanpa jalan raya, menawarkan pengalaman unik dengan aktivitas seperti berkeliling perahu dan iceskating yang mempesona.

Giethoorn, sebuah desa kecil di Belanda, telah menarik perhatian banyak wisatawan karena keindahannya yang menakjubkan dan atmosfer yang tenang.

Terkenal dengan julukan “Venice of the Netherlands” karena kanal-kanalnya yang indah, desa ini juga disebut-sebut sebagai “Fairytale Village” karena pemandangan seperti dalam dongeng yang ditawarkannya.

Dengan sejarah dan keunikan yang kaya, Giethoorn adalah destinasi yang wajib dikunjungi untuk para pelancong yang mencari pengalaman berbeda. Berikut adalah 10 fakta menarik tentang Desa Giethoorn yang akan membuat Anda semakin terpesona dengan pesonanya.

1. Alat Transportasi Utama: Perahu

Salah satu hal paling unik yang membedakan Giethoorn dari desa-desa lain adalah fakta bahwa tidak ada jalan raya yang melintasi pusat desa. Tanpa adanya jalan, tentu tidak ada kendaraan bermotor di desa ini.

Sebagai gantinya, perahu menjadi alat transportasi utama yang digunakan oleh penduduk setempat dan wisatawan. Kanal-kanal yang mengelilingi desa memungkinkan setiap rumah memiliki akses langsung ke air.

Pengunjung yang datang biasanya harus memarkir kendaraan mereka di luar desa dan melanjutkan perjalanan dengan perahu.

Ini memberikan pengalaman yang sangat khas, di mana Anda bisa menjelajahi desa dengan cara yang sangat berbeda, mengapung di atas air yang tenang.

2. Seperti Negeri Dongeng

Giethoorn sering dijuluki sebagai “Negeri Dongeng” atau “Fairytale Village”. Hal ini karena keindahannya yang memukau, dengan rumah-rumah yang terletak di sepanjang kanal, halaman yang rapi dengan bunga berwarna-warni, dan suasana pedesaan yang sangat damai.

Banyak rumah di Giethoorn memiliki atap jerami tradisional yang dibangun pada abad ke-18 dan 19, menambah kesan kuno dan klasik pada desa ini.

Baca Juga:  10 Tempat Wisata Tangerang yang Lagi Hits Terbaru

Pemandangan yang disuguhkan benar-benar tampak seperti adegan dalam cerita dongeng, memberikan pengalaman visual yang sangat memikat bagi siapa saja yang mengunjungi desa ini.

3. Julukan “Venice of the Netherlands”

Karena kanal-kanal yang mengelilinginya, Giethoorn sering disebut sebagai “Venice of the Netherlands” atau “Venesia dari Belanda”.

Seperti halnya kota Venesia di Italia yang terkenal dengan kanal-kanalnya, Giethoorn juga menawarkan pemandangan serupa, tetapi dengan suasana yang lebih damai dan jauh dari keramaian kota besar.

Kanal-kanal ini tidak hanya memberikan keindahan visual tetapi juga menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari penduduk setempat yang menggunakannya untuk transportasi dan kegiatan lainnya.

4. Destinasi Wisata Populer

Keindahan Giethoorn telah menarik lebih dari satu juta wisatawan setiap tahunnya. Desa yang terletak sekitar 119 kilometer dari Amsterdam ini menjadi tujuan wisata yang sangat populer, baik di kalangan wisatawan lokal maupun mancanegara.

Wisatawan datang untuk menikmati suasana yang tenang, menjelajahi kanal-kanal dengan perahu, serta menikmati keindahan alam yang masih sangat alami. Meskipun desa ini kecil, pesonanya yang memikat membuatnya selalu ramai dikunjungi.

5. Aktivitas Menarik di Giethoorn

Giethoorn menawarkan berbagai aktivitas menarik yang dapat dinikmati oleh wisatawan. Salah satu kegiatan utama adalah berkeliling desa menggunakan perahu, gondola, atau kano.

Ada banyak pilihan perahu yang dapat disewa, dengan tarif mulai dari 15 euro per jam untuk perahu kecil yang dapat menampung 2-4 orang, hingga 110 euro per jam untuk perahu besar yang dapat menampung hingga 12 orang.

Selain itu, wisatawan juga bisa berjalan kaki atau bersepeda di sepanjang Binnenpad, jalur khusus untuk pejalan kaki dan pesepeda yang membentang di sepanjang kanal.

Baca Juga:  10 Tempat Wisata di Kendal yang Menyenangkan

Berkeliling dengan cara ini memberikan kesempatan untuk lebih dekat dengan suasana desa yang menenangkan.

6. Iceskating di Musim Dingin

Salah satu kegiatan yang hanya dapat dilakukan di Giethoorn adalah iceskating. Pada musim dingin, kanal-kanal yang mengelilingi desa ini bisa membeku, menciptakan lapisan es yang memungkinkan penduduk dan pengunjung untuk berseluncur di atasnya.

Aktivitas ini sangat populer di kalangan wisatawan yang datang selama musim dingin, dan menjadi daya tarik tersendiri di Giethoorn.

Berkeliling desa dengan iceskating adalah cara unik untuk menikmati keindahan kanal-kanal yang membeku, memberikan pengalaman musim dingin yang tak terlupakan.

7. Rumah-rumah dengan Atap Jerami

Salah satu ciri khas dari Giethoorn adalah rumah-rumah dengan atap jerami yang tradisional. Rumah-rumah ini dibangun pada abad ke-18 dan 19 dan masih terawat dengan baik meskipun telah berusia ratusan tahun.

Atap jerami yang digunakan pada rumah-rumah ini memberikan kesan alami dan tradisional yang sangat kental. Rumah-rumah ini juga dilengkapi dengan taman-taman hijau yang dipenuhi bunga-bunga berwarna-warni, menambah keindahan desa yang sudah begitu menawan.

8. Akses Menuju Giethoorn

Giethoorn dapat dicapai dari Amsterdam dengan perjalanan sekitar 1 jam 22 menit berkendara. Meskipun akses ke desa ini cukup terbatas, pengalaman yang ditawarkan membuat setiap perjalanan sangat berharga.

Pengunjung harus memarkir kendaraan mereka di luar desa dan kemudian melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki sekitar lima menit.

Meskipun akses kendaraan terbatas, hal ini justru menambah keunikan Giethoorn, menjadikannya tempat yang jauh dari keramaian dan kebisingan kota.

9. Wisata Kuliner Giethoorn

Setelah berkeliling desa dan menikmati berbagai aktivitas seru, wisatawan dapat menikmati kuliner khas Belanda di berbagai kafe dan restoran yang ada di tepi kanal.

Baca Juga:  Sumber Maron, Air Terjun Menkajubkan di Tengah Panorama Alam Malang

Beberapa tempat makan ini menawarkan hidangan tradisional Belanda yang lezat, seperti soto, bakso, dan berbagai makanan lokal lainnya. Menikmati hidangan dengan latar belakang kanal yang indah merupakan pengalaman kuliner yang tak terlupakan.

10. Kehidupan yang Tenang dan Damai

Giethoorn menawarkan suasana yang sangat berbeda dibandingkan dengan kota besar. Di sini, kehidupan berjalan dengan sangat tenang. Tidak ada polusi udara atau kebisingan yang biasa ditemukan di kota besar.

Desa ini memberikan kesempatan bagi wisatawan untuk merasakan kedamaian dan ketenangan yang sulit ditemukan di tempat lain. Tanpa kendaraan bermotor, suasana di Giethoorn sangat tenang, memberikan pengalaman liburan yang menyegarkan dan damai.

Giethoorn adalah destinasi wisata yang memadukan keindahan alam, budaya tradisional, dan suasana tenang yang luar biasa.

Dengan kanal-kanalnya yang mempesona, rumah-rumah tradisional dengan atap jerami, serta berbagai aktivitas menarik seperti berkeliling dengan perahu atau iceskating di musim dingin, Chefchaouen Maroko ini menawarkan pengalaman yang berbeda dan tak terlupakan.

Bagi wisatawan yang mencari ketenangan atau ingin melarikan diri dari hiruk-pikuk kota, Giethoorn adalah tempat yang sempurna untuk menghabiskan waktu.

Keindahan alam dan kehidupan yang lebih sederhana di desa ini pasti akan meninggalkan kenangan indah bagi setiap pengunjung.

Bagikan:

Tags